Labuhanbatu, Metro24News.Com|| Hujan deras disertai angin kencang menyebabkan terjadinya pohon tumbang hingga menimpa para peserta perkemahan Pramuka Kompas 7 Aek Nabara di Desa N.4 Aek Nabara, Kecamatan Bilah Hulu, Kabupaten Labuhanbatu, Sumatera Utara, pada Rabu (30/10/2024) malam.
Informasi yang berhasil dihimpun dilapangan, ada 8 (Delapan) peserta perkemahan pramuka yang menjadi korban naas tersebut, diantaranya 1 (Satu) orang meninggal dunia dan 7 (Tujuh) orang lainnya mengalami luka-luka.
Adapun ke 8 (Delapan) korban tersebut yaitu :
1. Bebi Aprilian Simatupang, laki – laki umur 11 tahun, seorang pelajar kelas 5 SDN 25 Bilah hilir (Meninggal Dunia).
2. Muhammad Firja, laki – laki, umur 11 tahun, seorang pelajar kelas 5 SDN 25 Bilah hilir. (Dirujuk ke RSUD Rantauprapat)
3. Erina, wanita, umur 26 tahun, seorang guru SMA N 2 Bilah Hilir. (luka luka)
4. Danis Alhafis, laki – laki, umur 11 tahun, seorang pelajar kelas 5 SDN 25 Bilah Hilir. (luka luka)
5. Renungan, laki – laki, seorang pelajar kelas 6 SDN 25 Bilah Hilir. (luka luka)
6. Dimas, laki laki, umur 12 tahun, seorang pelajar kelas 6 SDN 25 Bilah Hilir. (luka luka)
7. Rizki, laki laki, umur 12 tahun, seorang pelajar kelas 6 SDN 25 Bilah Hilir. (luka luka)
8. Muhammad Alif Alzan, laki laki, umur 11 tahun, seorang pelajar kelas 5 SDN 25 Bilah Hilir. (luka luka).
Salah seorang warga yang berada di TKP saat kejadian, serta tidak mau namanya disebutkan mengatakan, “Jika kejadian tersebut memang diluar naluri sebagaimanusia biasa.
Karena secara tiba tiba hujan turun disertai angin kencang membuat seluruh peserta porak poranda dan tak beraturan bang,“ ungkapnya.
Tak lama kemudian, tiba tiba pohon tersebutpun tumbang hingga mengenai para peserta,“ jelas warga.
Hingga berita ini ditayangkan awak media ini belum berhasil menghubungi panitia penyelenggara beserta pihak terkait. (AS).