Rokan Hilir – metro24news.com ||Jeritan dan teriakkan emak-emak warga kampung Balam KM 16 meminta Aparat Penegak Hukum (APH) segera bertindak membersihkan Narkoba terdengar lantang dalam aksi keliling kampung, Sabtu (18/4/2025).
Mereka meminta tindakan segera dan tegas atas peredaran narkoba yang kian merajalela dikampung dengan berjalan kaki membentang spanduk anti narkoba.
Aksi keliling kampung merupakan cara para emak emak menyampaikan keresahannya, sehingga warga kian berkumpul menyampaikan keinginan yang sama agar narkoba musnah dikampung mereka.
Dalam aksi itu, berbagai tulisan terpampang di spanduk seperti: “Selamatkan Anak Kami dari Narkoba”, “Jangan Biarkan Kampung Kami Jadi Sarang Narkoba”, dan “APH, Kami Butuh Aksi, Bukan Janji”.
Massa menyebut aksi ini bentuk desakan dan protes atas peredaran narkoba yang kian merajalela dari hari ke hari.
” Kami minta Polisi, BNN dan aparat pemerintah segera membersihkan Narkoba dikampung kami ini, apalagi narkoba dijual seperti permen secara terang- terangan didepan umum dan anak-anak ” teriak salah seorang ibu, warga Balam KM 16, Gang Dairi, Simpang Kanan, Bangko Bakti, Kabupaten Rokan Hilir.
Mereka resah atas kondisi dan peredaran narkoba yang sudah berlangsung cukup lama dan menjadi ancaman nyata bagi masa depan generasi muda serta ketenteraman masyarakat.
Walau sudah beberapa kali melaporkan kejadian ini ke pihak kelurahan, namun hingga kini belum ada tindakan nyata dari aparat setempat.
Warga berharap, melalui aksi ini, aparat penegak hukum seperti kepolisian, BNN, dan pemerintah daerah segera mengambil langkah tegas untuk memberantas peredaran narkoba di wilayah tersebut.
“Kami tidak akan diam. Ini kampung kami, dan kami ingin menyelamatkannya,” tegas salah satu peserta aksi.
Menurut mereka Peredaran narkoba yang sudah menyusup hingga ke pelosok kampung seperti ini bukan hanya masalah hukum, tapi darurat kemanusiaan. Jika tidak segera ditindak, masa depan anak-anak dan stabilitas sosial di kawasan ini akan semakin rusak.
Kewajiban pihak berwenang membuktikan keberpihakan mereka kepada rakyat bukan membiarkan rakyat berjuang sendirian melawan jaringan narkoba yang semakin brutal.(Ari wibowo )
